Fisika

Pertanyaan

penerapan superposisi gelombang harmonik dalam kehidupan sehari hari?

1 Jawaban

  • Penerapan sifat-sifat gelombang dalam kehidupan sehari-hari
    1. Interferensi
    Aplikasi penggunaanAplikasi percobaan interferensi cahaya ini dalam kehidupan sehari-hari adalah perpaduan duabuah gelombang.
    · Misalnya pada gelombang elektromagnetik yaitu gelombang radio, jikagelombang radio dan gelombang televisi bertemu maka akan terjadi perpaduan dua buahgelombang yang salah satunya aka nada yang menguat dan ada yang melemahkan yangdiakibatkan oleh frekuensi masing-masing.
    · Warna-warni pelangi menunjukkan pada kita bahwa sinar matahari adalah gabungan gabungandari berbagai macam warna dari spektrum kasat mata. Akan tetapi warna pada gelombang sabun,lapisan minyak, warna bulu burng merah dan burung kalibri bukan disebabkan oleh pembiasan.Tetapi karna terjadi interferensi konstruktif dan distruktif dari sinar yang dipantulkan oleh suatulapisan tipis. Adanya gejala interferensi ini bukti yang paling menyakinkan bahwa cahaya ituadalah gelombang

    2. Difraksi

    · Contoh yang paling mencolok adalah mereka yang melibatkan difraksi cahaya, misalnya, trek berjarak dekat pada penggunaan CD atau DVD sebagai kisi difraksi untuk membentuk pola pelangi terlihat ketika melihat disk. hologram pada kartu kredit adalah sebuah contoh lainnya.
    · Difraksi di atmosfer oleh partikel kecil dapat menyebabkan cincin terang akan terlihat di sekitar sumber cahaya terang seperti matahari atau bulan. Sebuah bayangan benda padat, menggunakan cahaya dari sumber yang kompak, menunjukkan pinggiran kecil di dekat ujungnya.

    3. Superposisi

    Berbagai Aplikasi Superposisi Gelombang
    · Tangki Riak
    Gelombang hakekatnya adalah proses perpindahan energi. Perpindahan energi yang berupa gelombang tersebut dalam proses perpindahan memiliki sifat-sifat yaitu: difraksi, interferensi/superposisi, dan dispersi. Dua gelombang atau lebih yang melewati suatu medium dalam waktu bersamaan akan mengalami interferensi. Hasil interferensi tersebut berupa gelombang yang merupakan superposisi linear gelombang-gelombang tersebut. Simpangan suatu gelombang pada suatu titik atau fase suatu gelombang dengan fase gelombang lain sangat menentukan pola interferensi. Gelombang-gelombang yang sefase menghasilkan interferensi konstruktif, sedangkan gelombang-gelombang yang fasenya berlawanan menghasilkan superposisi destruktif.
    · Redaman Propagasi pada kanal Wireless
    Pada umumnya, sinyal yang diterima pada titik penerima adalah jumlah dari sinyal langsung dan sejumlah sinyal terpantul dari berbagai obyek. Pada komunikasi mobile, refleksi akan disebabkan oleh : dari koefisien refleksi, lintasannya, dan juga tergantung pada sudut Gelombang pantul akan berubah magnitude dan fasanya, tergantung datangnya. Jadi, antara sinyal langsung dan sinyal pantulan kan berbeda dalam hal :
    Amplitudo, tergantung dari magnitude koefisien refleksi
    Phasa, yang tergantung pada perubahan fasa refleksi serta pada perbedaan jarak tempuh antara gelombang langsung dan gelombang pantul
    Kondisi terburuk terjadi saat gelombang langsung dan gelombang pantul memiliki magnituda yang sama serta berbeda fasa 180o. Pada kondisi yang demikian, terjadi saling menghilangkan antara gelombang langsung dan pantulnya (complete cancellation )

Pertanyaan Lainnya